Minggu, 05 Oktober 2014

Tujuan Penerapan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

Pada dasarnya AMDAL bertujuan untuk terciptanya suatu pembangunan yang ramah lingkungan. Pelaksanaan AMDAL ini memiliki peraturan-peraturan, parameter-parameter yang harus dipahami dan dilaksanakan pada saat proses pelaksanaannya.
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah keseluruhan dari hasil studi yang disusun secara sistematis dan merupakan satu kesatuan dalam bentuk dokumentasi yang diperlukan dalam proses pengambilan keputusan. Amdal sendiri memiliki proses yang cukup panjang demi menciptakan pembangunan lingkungan yang berwawasan lingkungan.Berikut adalah beberapa pelaksanaan AMDAL yang diwajibkan.

Jenis usaha dan/atau kegiatan yang wajib AMDAL (pasal 3 ayat 1 PP RI No. 27 Tahun 1999):
a. Pengubahan bentuk lahan dan bentang alam,
b. Eksploitasi sumber daya alam baik yang terbaharui maupun tidak,
c. Proses dan kegiatan yang secara potensial menimbulkan pemborosan, pencemaran dan kerusakan LH serta kemerosotan pemanfaatan SDA,
d. Proses dan kegiatan yang hasilnya akan dapat mempengaruhi lingkungan alam, buatan dan sosial-budaya,
e. Proses dan kegiatan yang hasilnya dapat mempengaruhi kelestarian konservasi SDA dan/atau perlindungan cagar budaya,
f. Introduksi jenis tumbuhan, hewan dan jasad renik,
g. Pembuatan dan penggunaan bahan hayati dan non hayati,
h. Penerapan teknologi yang diperkirakan punya potensi besar untuk mempengaruhi LH,
i. Kegiatan yang mempunyai resiko tinggi dan/atau mempengaruhi pertahanan negara.

Dalam pelaksanaannya AMDAL juga memiliki beberapa nilai dan manfaat penting, yaitu.
Tiga nilai – nilai AMDAL :
•         Integritas dalam proses AMDAL akan sesuai dengan standar yang disepakati
•    Utilitas dalam proses AMDAL akan menyediakan seimbang, kredibel informasi untuk keputusan
•         Kesinambungan dalam proses AMDAL akan menghasilkan perlindungan lingkungan

Manfaat AMDAL meliputi :

•         Berwawasan lingkungan dan berkelanjutan desain
•         Kepatuhan dengan standar yang lebih baik
•         Tabungan modal dan biaya operasi
•         Mengurangi waktu dan biaya untuk persetujuan
•         Proyek peningkatan penerimaan
•         Perlindungan yang lebih baik terhadap lingkungan dan kesehatan manusia

Maksud dan tujuan dari AMDAL dapat dibagi menjadi dua kategori. Tujuan langsung AMDAL adalah untuk memberi proses pengambilan keputusan oleh berpotensi signifikan mengidentifikasi dampak lingkungan dan risiko proposal pembangunan. Tujuan tertinggi (jangka panjang) AMDAL adalah untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan dengan memastikan bahwa usulan pembangunan tidak merusak sumber daya kritis dan fungsi ekologis atau kesejahteraan, gaya hidup dan penghidupan masyarakat dan bangsa yang bergantung pada mereka.

Tujuan langsung AMDAL adalah untuk :
•      Memperbaiki desain lingkungan proposal
•      Memastikan bahwa sumber daya tersebut digunakan dengan tepat dan efisien
•      Mengidentifikasi langkah – langkah yang tepat untuk mengurangi potensi dampak proposal
•       Informasi memfasilitasi pengambilan keputusan, termasuk pengaturan lingkungan syarat dan ketentuan untuk menerapakan usulan tersebut


Tujuan jangka panjang AMDAL adalah :
•         Melindungi kesehatan dan keselamatan manusia
•         Menghindari perubahan irreversible dan kerusakan serius terhadap lingkungan
•         Menjaga sumber daya berharga, daerah alam dan komponen ekosistem
•         Meningkatkan aspek - aspek social dari proposal


Tidak ada komentar:

Posting Komentar